0 Apakah Indonesia harus di jajah lagi untuk memunculkan rasa Nasionalisme ?

Pada tanggal 28 Oktober 1928  para pemuda Indonesia menyatukan hati dan pikiran untuk mempersatukan bangsa Indonesia dalam satu kedaulatan. Impian mereka untuk melepaskan Negara Indonesia dari jajahan Negara asing dan rasa bahwa mereka bisa membangun bangsa Indonesia, bangsa yang tidak di jajah lagi. Seluruh perbedaan dari seluruh nusantara di satukan untuk satu tujuan yaitu kemerdekaan Indonesia. Para pemuda Indonesia bersumpah untuk bertanah air satu Indonesia, Berbangsa Indonesia dan Berbahasa Indonesia yang di ikuti iringan lagu Indonesia raya untuk memperkuat rasa nasionalisme dari dalam diri masin masing pemuda Indonesia.

Dulu, rasa nasionalisme para pemuda sungguh kuat. Mereka berusaha semampu mungkin agar dapat memerdekakan Negara Indonesia. Darah dan keringat mereka korbankan demi Negara Indonesia. Itu terciptakan karna rasa nasionalisme pada diri mereka masing-masing. Mereka yakin bahwa suatu hari nanti, Negara Indonesia bisa merdeka dan itu terbukti. Pada tanggal 17 Agustus 1945 Indonesia merdeka.

Beranjak dari para pemuda Indonesia dimasa lalu, bagaimana para pemuda dimasa sekarang ? Apakah rasa nasionalisme para pemuda Indonesia sekarang sama seperti para pemuda di masa lalu ?

“Berikan aku 1000 anak muda maka aku akan memindahkan gunung tapi berikan aku 10 pemuda yg cinta akan tanah air maka aku akan menguncang dunia.” Dengan 10 anak yang cinta tanah air saja bisa mengguncangkan dunia, bagaimana jika seluruh anak di Indonesia cinta dengan Indonesia ? mungkin akan lebih dari mengguncangkan dunia.

Setiap anak di Indonesia jika di Tanya “Apakah cinta dengan Indonesia ?” kebanyakan pasti akan menjawab “Iya !” namun mengapa sampai sekarang Indonesia belum bisa mengguncangkan dunia. Bahkan ada Negara Negara yang jika kita menyebutkan Negara Indonesia, orang dari Negara tersebut tidak tau dimana Negara Indonesia itu berada. Mengapa itu semua bisa terjadi ? Masih sedikit pemuda Indonesia sekarang yang mempunyai rasa nasionalisme tinggi.

Buktinya, berapa banyak para pemuda Indonesia sekarang yang tidak menggunakan bahasa Indonesia dengan baik ? padahal pada sumpah pemuda sudah tertulis dengan jelas “Kami putra putri bangsa Indonesia mengaku berbahasa satu, bahasa Indonesia”.

Untuk tingkat Indonesia saja, banyak para pemuda yang demo tentang wakil rakyat dan banyak lagi, jika mereka sudah berdemo berarti meraka tau mana yang baik untuk Indonesia. Namun jika para pemuda tersebut duduk di bangku wakil rakyat, kenapa masih bergelimangan korupsi dimana mana ? padahal mereka tau mana yang terbaik untuk Indonesia.

Rasa nasionalisme para pemuda harus di pupuk dari sejak dini. Karna untuk memajukan Negara Indonesia tidak hanya sekedar ngomong, tetapi di realisasikan dalam wujud nyata. Kuncinya adalah rasa kecintaan kepada Negara Indonesia, bukan karna kepentingan individu. Apakah harus Negara Indonesia dijajah seperti dulu agar rasa nasionalisme pada seriap para pemuda bangkit lagi ? tentu tidak bukan ? oleh karna itu mari kita pupuk rasa nasionalisme dari sejak dini, kita majukan Negara Indonesia, kita bawa nama bangsa Indonesia sampai ke tingkat internasional.

Ingatlah kata kata bung karno “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno). Oleh karna itu, mulailah percaya dengan kekuatan Negara Indonesia yang memiliki banyak keunikan dan kita bangun bangsa Indonesia lebih baik lagi, Hidup Indonesia !